Peluncuran teknologi Decentralized Finance (DeFi) membawa banyak perubahan di tingkat ekonomi, meyakinkan banyak orang untuk bergabung dengan komunitas crypto.
Dan itu bahkan tidak mengherankan karena hal itu memungkinkan banyak aktivitas bank di blockchain tanpa perlu melalui pihak ketiga.
Dengan kata lain, Anda tidak perlu lagi menunggu transaksi Anda dikonfirmasi oleh bank, Anda juga tidak perlu khawatir akan dikenakan biaya transaksi tambahan.
Namun, dasar adopsi massal DeFi dalam beberapa tahun terakhir tidak hanya keamanan dan efisiensi blockchain. Peran penting sangat dibutuhkan untuk menghasilkan pendapatan pasif (passive income).
Jadi bagaimana caranya?
Cara Mendapatkan Passive Income Melalui DeFi Platform
Ada tiga cara utama yang dapat Anda gunakan untuk menghasilkan aset tambahan DeFi:
Staking
Staking cryptocurrency berarti mengunci aset Anda ke dalam protokol konsensus PoS. Ini akan memberi Anda hadiah/imbalan harian, selama Anda tidak menggunakan ataupun menarik deposit Anda.
Dan Anda bahkan tidak perlu memeriksanya setiap hari karena hadiahnya sudah terkumpul dengan sendirinya.
Dengan nilai cryptocurrency yang terus meningkat, banyak orang mulai menggunakan metode ini. Karena lebih simpel daripada harus melakukan trading.
Yuk mengenal lebih dalam mengenai Apa itu staking dalam crypto
Yield Farming
Yield Farming juga bisa disebut dengan liquidity mining (penambangan likuiditas), anda dapat menghasilkan hadiah/imbalan dengan kepemilikan aset kripto. Contohnya, menghasilkan aset kripto lain dengan aset kripto yang anda miliki
Yield Farming baru akan berjalan ketika Liquidity Providers (LPs) / Pemberi Pinjaman menempatkan aset kriptonya ke dalam kumpulan likuiditas (Liquidity Pools). Aset kripto tersebut nantinya dapat dipinjam dan digunakan oleh pengguna lain.
Liquidity Pools sendiri merupakan smart contract yang mengunci/berisi dana dari pemberi pinjaman tersebut. Dengan masuknya kripto di dalam kumpulan likuiditas, pemberi pinjaman nantinya akan mendapatkan rewards atau bunga sesuai dengan kripto yang mereka pinjamkan.
Decentralized Exchanges
Decentralized Exchanges (Pertukaran terdesentralisasi) adalah jenis pertukaran mata uang kripto yang memungkinkan transaksi mata uang digital peer-to-peer langsung dilakukan secara online dengan aman dan tanpa memerlukan perantara.
Nah untuk mekanismenya cukup sederhana. Anda membeli cryptocurrency saat harganya rendah dan menjualnya saat nilainya meningkat. Pada kenyataannya, Anda perlu memeriksa pasar secara teratur karena nilai cryptocurrency berubah dari hari ke hari.
Namun perlu diperhatikan juga anda harus bisa menyeleksi sebuah project kripto apakah project tersebut bagus atau tidak untuk jangka panjang agar aset anda terus bertambah.