Kalkulator Crypto: Penjelasan dan Bagaimana Cara Menggunakannya

Citra Cahyani

Kalkulator Crypto

Ketika melakukan perdagangan crypto, terkadang trader harus menghitung potensi keuntungan secara cepat. Agar tidak terjadi kesalahan, Anda membutuhkan yang berfungsi untuk menyederhanakan proses penghitungan.

Jika Anda masih pemula, cara menggunakan kalkulator dan mata uang kripto lain sebenarnya cukup mudah. Namun trader pemula mungkin menemukan kesulitan dalam menggunakan kalkulator tersebut. Untuk mengetahui lebih banyak mengenai kalkulator kripto dan cara penggunaannya, simak ulasan berikut.

Pengertian Kalkulator Crypto

Kalkulator kripto adalah aplikasi kalkulator yang khusus untuk menghitung mata uang virtual termasuk Bitcoin. Program ini juga dapat berfungsi sebagai mengubah dari satu mata uang kripto ke mata uang lainnya, termasuk mata uang fiat.

Dengan menggunakan kalkulator ini, trader dapat mengetahui potensi keuntungan yang bisa Anda peroleh. Semakin cepat penghitungan, semakin besar pula kemungkinan untuk mendapatkan keuntungan dari transaksi tersebut.

Ada beberapa jenis kalkulator crypto yang bisa Anda gunakan selama proses trading, antara lain:

1. Kalkulator Profit

Jenis kalkulator yang satu ini berfungsi untuk menyederhanakan penghitungan terhadap potensi profit dari penjualan Bitcoin maupun mata uang kripto lainnya. Banyak trader profesional menggunakan aplikasi ini untuk menghemat waktu dan energi.

Contoh kalkulator profit yang bisa Anda temukan di pasaran adalah Sabe Calculator dan Easy Bitcoin. Masing-masing aplikasi ini menawarkan fitur penghitungan sederhana untuk mempermudah kalkulasi keuntungan yang bisa Anda dapatkan.

2. Kalkulator Konversi

Kalkulator ini menghadirkan solusi praktis untuk mengubah satu mata uang ke mata uang lainnya, termasuk dari kripto ke fiat. Dengan bantuan kalkulator ini, trader bisa melakukan penghitungan dengan lebih akurat.

Beberapa contoh kalkulator konversi adalah CoinMarketCap dan Currexy. Kedua aplikasi tersebut mempermudah trader untuk mengetahui jumlah aset kripto dalam mata uang fiat seperti USD, Euro, dan masih banyak lagi.

3. Kalkulator Mining

Sesuai dengan namanya, kalkulator jenis ini banyak digunakan dalam proses penambangan mata uang kripto. Kalkulator mining sangat bermanfaat untuk membantu miner dalam menentukan pilihan antara menambang atau tidak menambang dengan berbagai pertimbangan seperti biaya pool dan listrik.

Kalkulator mining yang banyak digunakan oleh mineral adalah CryptoCompare dan BTC.com. Jika CryptoCompare memudahkan miner untuk menghitung keuntungan dari mining per minggu atau per bulan, BTC.com memiliki fitur yang lebih kompleks dengan kemampuan menambahkan rig.

4. Kalkulator Pajak Kripto

Kalkulator ini hadir untuk membantu trader menghitung jumlah pajak yang harus mereka bayarkan. Trader bisa mendapatkan laporan pajak secara otomatis sehingga menghemat waktu dan energi jika Anda bandingkan menghitungnya secara manual.

CryptoTrader.Tax calculator adalah contoh kalkulator pajak kripto yang banyak digunakan oleh trader. Aplikasi ini mempermudah penghitungan keuntungan, kerugian, dan pendapatan dari seluruh aktivitas kripto.

Cara Menggunakan Kalkulator Konversi

Kalkulator konversi merupakan salah satu jenis kalkulator crypto yang mudah kita gunakan. Berikut ini beberapa langkah cara mengkonversi mata uang kripto ke mata uang fiat.

  • Buka aplikasi kalkulator.
  • Masukkan nilai mata uang kripto yang ingin Anda konversi pada kolom yang tersedia. Terdapat pula kolom lain yang akan menunjukkan nilai mata uang kripto pada mata uang target, misalnya USD.
  • Setelah memasukkan nilai mata uang kripto, klik opsi Ubah atau Hitung.
  • Tanpa perlu menunggu lama, kolom mata uang target akan menunjukkan hasilnya. Itulah jumlah mata uang fiat yang setara dengan jumlah mata uang kripto yang telah Anda masukkan.

Setelah mengetahui banyak hal mengenai kalkulator crypto, Anda mungkin tertarik untuk belajar hal lain mengenai . Kunjungi Crypto Media, situs kripto andalan di Indonesia dan perkaya wawasan mengenai seluk beluk dunia cryptocurrency.

Photo by Mikhail Nilov from Pexels

Baca juga

Tinggalkan komentar